SURAKARTA (Jatengreport.com) - Dalam rangka meramaikan Bazar Semarak Banyuanyar Fest, Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas Diponegoro (Undip) turut berpartisipasi dengan memperkenalkan tari anak Manuk Dadali, Senin (5/8).

Bazar Semarak Banyuanyar Fest ini berjalan selama 7 hari dengan acara yang beragam setiap harinya, tidak hanya stan UMKM saja tetapi juga edukasi, pentas seni, games dan doorprize.

Penampilan tari Manuk Dadali berlangsung pada hari kedua yaitu tanggal 5 Agustus hari Senin. Tari Manuk Dadali yang berasal dari Jawa Barat, adalah tarian yang menggambarkan keindahan dan kebanggaan terhadap burung Garuda, lambang negara Indonesia. Para mahasiswa KKN UNDIP memilih tarian ini sebagai bentuk pelestarian budaya dan untuk memperkenalkan seni tari tradisional kepada generasi muda di Banyuanyar.

Acara pengenalan tari ini dimulai pada pukul 19:30 WIB dengan penampilan oleh sejumlah anak-anak yang telah dilatih di sanggar senyum ceria selama beberapa minggu sebelumnya. Anak-anak tersebut mengenakan kostum berwarna cerah dengan aksesori sayap yang menyerupai burung, menciptakan suasana yang meriah dan penuh warna di tengah-tengah bazar.

Penampilan tari "Manuk Dadali" yang energik dan penuh keceriaan berhasil memukau para pengunjung bazar. Anak-anak yang berpartisipasi dalam tarian ini terlihat sangat bersemangat dan menikmati setiap gerakan yang mereka tampilkan.Diiringi dengan musik tradisional Sunda, tarian ini menggambarkan gerakan sayap burung yang terbang tinggi, melambangkan semangat dan kebebasan.

Salah satu orang tua, Ponco yang menyaksikan penampilan tersebut mengungkapkan rasa bangganya. 

“Saya sangat bangga melihat anak-anak kami tampil menari di acara besar seperti ini. Mereka terlihat percaya diri dan senang bisa belajar tarian tradisional yang mungkin sebelumnya belum mereka kenal,” katanya.

Setelah penampilan tari, mahasiswa KKN UNDIP juga mengadakan sesi pengenalan singkat tentang makna dan asal-usul tari "Manuk Dadali." Mereka mengajak anak-anak yang hadir untuk mencoba beberapa gerakan dasar tarian ini, sehingga lebih banyak anak yang bisa ikut merasakan pengalaman belajar tari tradisional.

Bazar Semarak Banyuanyar Fest sendiri merupakan acara tahunan yang diselenggarakan oleh masyarakat Banyuanyar untuk memeriahkan Hari Kemerdekaan Indonesia. 

Acara ini diisi dengan berbagai kegiatan, seperti pameran UMKM, pentas seni, dan lomba-lomba tradisional. Partisipasi Mahasiswa KKN UNDIP dalam acara ini menambah warna dan memperkaya pengalaman para pengunjung, terutama dalam mengenal budaya Indonesia.

Dengan berakhirnya acara pengenalan tari "Manuk Dadali," Mahasiswa KKN UNDIP berharap bahwa kegiatan ini dapat menjadi inspirasi bagi anak-anak di Banyuanyar untuk terus melestarikan dan mencintai seni dan budaya tradisional Indonesia. 

Keterlibatan mereka dalam Bazar Semarak Banyuanyar Fest juga diharapkan dapat semakin mendekatkan mahasiswa dengan masyarakat dan memperkuat hubungan antara kampus dan komunitas lokal.